Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia menyebutkan bahwa sekitar 67,88%, sekitar 183 juta penduduk Indonesia yang berusia di atas 5 tahun kini sudah memiliki smartphone. Dengan jumlah penduduk yang memiliki akses ke internet sebanyak ini, tentu tidak heran jika kini banyak perusahaan berbondong-bondong untuk memasarkan produknya secara digital.
Beberapa perusahaan menggunakan agensi digital marketing khusus, beberapa diantaranya menggunakan divisi digital marketing in-house. Kelebihan menggunakan agensi adalah, perusahaan dapat menggunakan jasa tim yang sudah terbukti ahli di bidangnya dengan tanpa perlu menggunakan gawai atau software tambahan.
Kekurangannya, biasanya untuk menggunakan digital marketing agency perusahaan perlu merogoh kocek cukup dalam dan seringkali metode komunikasi akan tidak konsisten jika perusahaan berpindah dari satu digital marketing agency ke digital marketing agency lain.
Kelebihan menggunakan divisi digital marketing in-house adalah gaya komunikasi perusahaan jadi lebih konsisten terlepas dari proyek yang dihelat oleh perusahaan tersebut. Selain itu, data-data rahasia perusahaan juga lebih aman karena tidak perlu diberikan kepada pihak ketiga. Namun, untuk menggunakan divisi digital marketing in-house, perusahaan Anda harus menginstal berbagai tools yang diperlukan untuk digital marketing. Berikut ini beberapa tools yang dibutuhkan untuk pemasaran digital:
Digital marketing adalah bidang pemasaran yang luas. Anda bisa menggunakan website, email, chat commerce, online marketplace dan berbagai sosial media untuk memasarkan produk Anda. Oleh sebab itu, alat pemasaran digital pertama yang harus Anda miliki untuk memasarkan produk adalah kanal pemasaran itu sendiri.
Tidak semua kanal pemasaran digital harus Anda miliki, sebab setiap kanal pemasaran memiliki kelebihan dan target penggunanya masing-masing. Dalam memilih marketing platform yang sesuai, Anda harus mengetahui manfaatnya terlebih dahulu. Berikut ini lengkapnya:
Terlepas dari apapun kanal pemasaran digital yang Anda pilih, tools lain yang harus Anda miliki adalah creative online tools. Sebab, umumnya konten di kanal digital berbentuk gambar, video yang digabung dengan tulisan, sehingga creative online tools, seperti Canva, CapCut, Adobe Illustrator dan Photoshop menjadi sangat penting.
Hal yang tidak kalah penting dalam proses kreatif pembuatan konten adalah proses scripting. Content creator dituntut untuk membuat script sesuai dengan keinginan perusahaan. Script tersebut nantinya diejawantahkan dalam bentuk gambar maupun video. Oleh sebab itu, penting juga bagi perusahaan untuk menyediakan iklim yang kondusif bagi proses kreatif content creator.
Mengelola banyak sosial media sekaligus bisa jadi membingungkan dan membuat kewalahan. Sebab, setiap media sosial memiliki format yang berbeda dan bahkan jam maksimum posting yang berbeda. Untuk mengatasi hal ini, Anda harus memiliki social media management tools, seperti Hootsuite atau Sprout Social.
Platform ini memungkinkan Anda untuk menjadwalkan postingan di berbagai media sosial yang berbeda, mendapatkan laporan berbagai metrik di media sosial hingga memantau media sosial Anda. Dengan menggunakan platform ini, tim digital marketing perusahaan Anda juga bisa memiliki matrik yang lebih terukur saat pengukuran kinerja.
Search Engine Optimization (SEO) adalah metode pemasaran digital yang memanfaatkan algoritma Google untuk menjadikan website Anda nomor 1 di mesin pencarian tersebut. Dalam hal ini, tim pemasaran digital perusahaan Anda harus mencari dan memanfaatkan kata-kata kunci tertentu dan memperbaiki tampilan website Anda.
Maka dari itu, mereka membutuhkan berbagai tools pendukung, seperti Semrush dan Ahrefs untuk mencari kata kunci yang sesuai, Copyscape untuk mendeteksi plagiasi, Google Search Console untuk memantau perkembangan traffic, dan lain sebagainya.
Di dalam dunia pemasaran, perjalanan seorang pelanggan dalam melakukan pembelian terbagi menjadi 3 tahap, yaitu acquisition, behavior dan conversion. Pada tahap acquisition, brand perlu meningkatkan brand awareness dan ketertarikan pelanggan terhadap bisnis brand tersebut. Pada tahap behavior, pelanggan akan mulai menunjukkan perilaku tertentu, seperti melakukan klik, membaca artikel sampai selesai dan lain sebagainya. Pada akhirnya tahap conversion yaitu tahap pelanggan melakukan pembelian.
Dalam digital marketing, perjalanan pelanggan melalui beberapa tahap di atas bisa dilihat melalui platform analytics, seperti Google Analytics atau Adobe Analytics. Data perjalanan pelanggan tersebut bisa dimanfaatkan oleh bisnis untuk mengambil keputusan pemasaran yang lebih lanjut. Maka dari itu, aplikasi analytics seperti ini wajib dimiliki oleh perusahaan Anda.
Jika tools nomor 3-5 di atas adalah tools untuk meningkatkan traffic website dan media sosial Anda secara alami (organik), maka tools nomor 6 ini digunakan untuk meningkatkan traffic secara anorganik melalui iklan. Contoh platform untuk membuat iklan di media sosial maupun laman pencarian adalah Google Ads dan Facebook Ads Manager.
Dengan Google Ads, Anda bisa membuat iklan di mesin pencarian, maupun di YouTube, sementara dengan Facebook Ads Manager, Anda bisa membuat iklan di Facebook, Instagram dan mengelola WhatsApp Business API sekaligus.
Salah satu keistimewaan dari pemasaran digital dibandingkan dengan pemasaran offline adalah Anda bisa mendapatkan tanggapan langsung dari pelanggan. Tanggapan seperti kritik dan saran dari pelanggan tersebut bisa Anda manfaatkan untuk mengambil keputusan pemasaran yang lebih baik lagi.
Aplikasi survey, seperti Survey Monkey memungkinkan Anda untuk membuat survey khusus untuk produk atau barang tertentu, mengunggah gambar, dan mendapatkan laporan hasil survey secara otomatis.
Namun, berbagai tools di atas tidak dapat diakses jika kantor Anda tidak dilengkapi dengan koneksi internet yang memadai. Gunakan dedicated internet dari Link Net untuk menghadirkan wifi kantor yang cepat dan aman, sehingga konten pemasaran digital Anda dapat dibuat dan didistribusikan sebaik mungkin.
Penulis: Farichatul Chusna.